AKARBERITA.com, Parepare – Pasangan Calon (Paslon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Parepare Achmad Faisal Andi Sapada-Asriady Samad (FAS), Sabtu (24/2) menggelar kampanye dialogis di Jalan Takkalao, Kecamatan Soreang. Dalam kegiatan tersebut, terungkap keluhan warga terkait ketersediaan lapangan kerja yang sangat minim di Parepare.
Wawan, salah seorang warga yang menghadiri kampanye FAS mengaku jika minimnya lapangan kerja di kota jasa tersebut berimbas pada warga hingga jumlah penggangguran terus bertambah. Dia mengaku, bahkan warga dengan menyandang pendidikan sarjana strata satupun, sangat sulit mendapat peluang kerja. “Seperti saya yang sudah S1, tapi susah mendapat pekerjaan karena kurangnya lapangan kerja. Kami sangat berharap ketersediaan lapangan kerja baru,” katanya.
Curhatan warga pun mendapat renspon dari pasangan FAS. Dalam kegiatan tatap muka dengan warga tersebut, Faisal mengatakan, salah satu penyebab minimnya lapangan kerja di Parepare karena persoalan perizinan yang berbelit-belit. Menjawab keresahan warga, kata Faisal, program yang akan disiapkan pemerintah jika FAS memenangkan Pilkada Serentak tahun ini, adalah program perluasan lapangan kerja.
Ke depan, kata Faisal yang juga mantan Sekkot Parepare, program persiapan tenaga kerja terampil juga menjadi prioritas yang akan difasilitasi sarana dan prasarana. “Kami akan siapkan tempat pelatihan, baik bahasa maupun cara kerja yang baik dan benar, sehingga kualitas masyarakat kita akan lebih baik lagi,” paparnya.
Faisal mengatakan, terkait perisizinan bagi investorpun akan lebih dipermudah, mengingat pentingnya keberadaan investor dalam mendukung ketersediaan lapangan kerja bagi masyarakat Parepare.
“Program lainnya, kemudahan investasi yang akan kita buka selebar-lebarnya. Karena saya pernah didatangi empat pengusaha Parepare yang ingin membangun hotel bintang empat, tapi kemudian urung karena perizinan yang berbelit-belit. Padahal, satu hotel saja butuh sekitar 200 tenaga kerja,” ujarnya.
Sementara Calon Wakil Wali Kota Parepare Asriadi Samad menjelaskan, program perluasan lapangan kerja nantinya akan diformat dengan peningkatan dan perbaikan sistem pada Dinas Tenaga Kerja, agar nantinya lebih aktif memantau pelaku usaha ataupun perbankan agar lebih mengutamakan dan memaksimalkan pemanfaatan tenaga kerja asal Parepare. “Kita tidak mau warga Parepare menonton dan tinggal diam. Akan kita buka job fair se-Kota Parepare, yang bertujuan memproritaskan warga Parepare bekerja.
(Red)
