Daerah

Presiden Jokowi Diagendakan Resmikan PIB Parepare

AKARBERITA.com, Parepare – Menyusul rampungnya pembangunan Pasar Induk Beras (PIB) Kota Parepare yang mengambil lokasi di kilometer 7 kawasan Gudang Bulog Parepare Lapadde, Presiden RI Joko Widodo diagendakan hadir melakukan peresmian.

Hal itu dikemukakan Kepala Divisi PBI Hilir Perum Bulog Supriyanto saat melakukan pertemuan dengan Wali Kota Parepare HM Taufan Pawe, di ruang kerja wali kota, Kamis (7/2).

“Secara fisik, pembangunan PIB sudah 100%. Itu telah dilapokan Direksi kami pada Presiden RI untuk meresmikan,” jelasnya.

Minggu keempat bulan Februari, kata Supriyanto, Presiden Jokowi direncanakan akan datang dan meresmikan PIB. Pihaknya, kata Supriyanto, berharap PIB Parepare dapat meningkatkan perekonomian baru, baik di Parepare dan Sulawesi Selatan secara umum.

“Harapan kita, beras yang keluar tidak menumpuk di Makassar, tapi lewat Parepare dengan mengoptimalkan pelabuhan di Parepare,” tambahnya.

Sementara Wali Kota Parepare Taufan Pawe didampingi Wawali Parepare Pangerang Rahim menyambut dengan penuh apresiasi rencana kunjungan Presiden RI Jokowi yang akan meresmikan PIB, serta melaksanakan beberapa agenda penting lainnya.

“Selaku pemerintah kota, kedatangan Presiden adalah tanggung jawab kita bersama dan kesuksesan ini adalah kesuksesan kita bersama,” kata Taufan.

Taufan menambahkan, seluruh pihak harus mampu menyiapkan diri adanya agenda yang tidak terduga. Terkait keberadaan PIB Parepare, Taufan pun berharap menjadi ikon dan kebanggan masyarakat Parepare dan menjadi sumber ekonomi baru.

Sekadar diketahui, PIB Parepare digadang-gadang menjadi pasar beras terbesar di Indonesia, dengan daya tampung mencapai 100 ribu ton. Jauh lebih besar dibanding PIB Cipinang, Jakarta Timur, yang kapasitannya hanya berkisar 40 ribu ton. PIB Parepare juga akan mengakomodir seluruh hasil pertanian dari daerah penghasil beras yang ada di Sulsel.

(Dwi)

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

To Top
error: Content is protected !!