Video AkarBerita

VIDEO : Wawancara Dua Legislator Parepare Terkait Kisruh Mega Proyek Patung Kuda Kencana

AKARBERITA.com, Parepare – Dua legislator DPRD Kota Parepare yang berada dalam satu fraksi yakni Fraksi Golkar DPRD, bersikukuh terkait mega proyek sembilan patung kuda kencana yang menjadi aksesoris revitalisasi taman Cappa Galung, Kecamatan Bacukiki Barat.

Sekretaris Komisi III DRPD Satria Parman Agoes Mante mengatakan, menduga kuat terjadi akrobatik anggaran dalam pelaksanaan pengadaan patung kuda yang dikerjakan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Parepare yang menelan anggaran Rp965 juta APBD 2017. Pihaknya kekeuh jika anggaran yang disetujui pada rapat gabungan komisi dan melibatkan sejumlah fraksi tersebut, hanya menyetujui revitalisasi taman tanpa patung dengan anggaran Rp850 juta.

“Awalnya, pengajuan DLH terkait revitalisasi taman Cappa Galung itu ditolak, namun akhirnya disetujui dalam rapat. Tapi, dalam kesepakatan, tak ada patung. Yang dibangun itu mestinya taman dengan konsep exercise outdoor. Aksesoris alat fitnes di luar ruangan,” ungkapnya.

Sementara Ketua Komisi III DPRD Minhajuddin Ahmad pun tak bergeming. Legislator asal partai Golkar tersebut beranggapan jika penganggaran hingga pelaksanaan proyek yang nyaris menyentuh angka Rp1 miliar tersebut, sudah sesuai dengan hasil pembahasan yang dilakukan DPRD. Minhajuddin bahkan memastikan jika sumber penganggaran pembangunan patung tersebut jelas, serta tak ada pelanggaran di dalamnnya.

“Penganggarannya sesuai Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) sebelum nota kesepahamannya disepakati dengan pemerintah,” papar Minhajuddin.

(Jeri)

 

Berita Terkait:

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

To Top
error: Content is protected !!