AKARBERITA.com, Parepare – Jelang hari pemungutan suara pada Rabu (17/4) mendatang, perekaman e-KTP di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Parepare, mengalami peningkatan. Selain membuka tujuh loket layanan, petugas juga tetap memberi pelayanan pada hari Sabtu dan Minggu. Bahkan, pada hari pencoblosan, petugas Disdukcapil tetap membuka pelayanan perekaman dan penerbitan e-KTP.
Kepala Seksi Identitas Penduduk Disdukcapil Parepare Andi Made Ali Patiroi mengatakan, sesuai arahan Kemendagri melalui Ditjen Dukcapil, seluruh petugas Disdukcapil harus tetap berkantor dan memberi pelayanan pada hari pemilihan. “Tidak ada kata libur untuk petugas Disdukcapil. Loket tetap kita buka dan pelayanan bagi warga akan tetap berjalan seperti biasa,” jelasnya.
Untuk pencetakan e-KTP setelah warga melakukan perekaman pun, tambah Andi, juga tak harus menunggu lama. Setelah datanya dicek dan dipastikan tidak ganda, e-KTP sudah bisa dicetak. “Tidak sampai sehari warga sudah bisa mengantongi e-KTP. Karena layanan cepat memang terus kita maksimalkan,” tandasnya.
Sementara Kepala Bidang Pengelolahan dan Pendayagunaan Data dan Informasi Kependudukan Disdukcapil Parepare Parepare Adi Hidayah Saputra mengatakan, jelang pemilu 2019, layanan perekaman e-KTP mengalami peningkatan. Antusias masyarakat memang meningkat, mengingat pentingnya e-KTP untuk digunakan dalam menyalurkan hak suara.
“Itu positif, karena secara tidak langsung masyarakat sadar akan pentingnya memiliki e-KTP. Jadi, kita harapkan masyarakat tidak lagi menunda-nunda untuk melakukan perekaman,” ungkapnya.
Adi menerangkan, pada hari-hari sebelumnya, rata-rata perharinya yang datang ke kantor untuk melakukan perekaman hanya 20 hingga 30 orang. Namun, lanjutnya, jelang Pemilu, masyarakat yang datang mengalami peningkatan yang mencapai 40 sampai 50 orang perhari.
(Luki/Dwi)
