AKARBERITA.com, Maros – Kepolisian Sektor (Polsek) Bantimurung, berhasil meringkus dua terduga pelaku pencurian kabel tembaga gardu milik PLN di Kelurahan Kalabirang, Kecamatan Bantimurung, Kabupaten Maros, Sulawesi selatan. (12/11).
Kedua terduga pelaku berinisial AD dan IL diamankan saat personil Polsek Bantimurung menggelar patroli rutin dan mendapati dua orang mencurigakan berada di sekitar gardu milik PLN tersebut.
Kanit lantas Polsek Bantimurung Ipda Syarifuddin mengatakan, pihaknya membenarkan penangkapan dua orang terduga pelaku pencurian kabel tembaga gardu PLN.
“Jadi semalam kita melakukan patroli rutin dipimpin lansung Kapolsek Bantimurung AKP Hasain di wilayah hukum polsek bantimurung, namun saat melalui jl poros bantimurung – bone km 7, lingkungan pakalu kita melihat dua orang menggunakan kendaraan avanza yang begitu mencurigakan dekat dari gardu milik PLN,” katanya.
Lanjut Ipda Syarif, melihat dua orang mencurigakan tersebut, petugas lalu menghampiri keduanya dan melakukan penggeladahan badan ditempat, alhasil ditemukan alat hisap narkotika dan beberapa potongan kabel tembaga yang berada diatas kendaraan mereka.
” Saat kami mendapati kedua orang mencurigakan ini, lalu kami pun menanyakan perihal tujuan dan keberadaan di tkp alhasil gelagat mencurigakan semakin nampak, kemudian dilakukan pemeriksaan badan, di temukan pertama kali pipet yang sudah di modifikasi berbentuk (L), yang di duga digunakan sebagai alat sendok untuk mengkonsumsi obat terlarang, selain itu saat menggeleda barang bawaannya didalam mobil kami juga menemukan potongan kabel tembaga hasil curian dari gardu PLN Maros dan beberapa alat pemotong kabel,” jelasnya.
Setelah barang bukti ditemukan, personil polisi dari Polsek bantimurung pun lalu mengamankan seluruh pelaku untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya.
” Setelah diamankan dan diintrogasi kedua pelaku mengakui telah bereaksi di beberapa kota wilayah di luar kecamatan bantimurung diantaranya Tkp gardu PLN depan mall nipa makasar, Gardu PLN Kota Barru dan kabel anti petir pada Gardu PLN Kota Pangkep,” pungkasnya.
(Achmad)
