AKARBERITA.com, Parepare – Dalam rangka mensukseskan pemilihan umum DPR, DPD, DPRD dan Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden Tahun 2019 yang demokratis dan berkualitas, Panitia Pengawas Pemilihan Umum (Panwaslu) Kecamatan Ujung, Kota Parepare, menggelar rapat koordinasi (Rakor) pengawasan pemilu partisipatif. Kegiatan dilaksanakan di Hotel Youtefa, Jalan Mattirotasi Baru, Parepare, Sulawesi Selatan (Sulsel), Minggu (2/11).
Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Parepare Zainal Asnun mengharapkan, output dari kegiatan itu betul-betul tersampaikan ke masyarakat,
“Karena personil pengawas pemilu terbatas, olehnya itu kami harapkan peserta yang hadir terlibat pada hari ini, bisa menjadi perpanjangan tangan panwaslu di Kecamatan Ujung mengenai aturan-aturan penyelenggaraan pemilu”harap Zainal.
Sementara Mantan Divisi Hukum dan Pengawasan Komisi Pemberantasan Umum (KPU) Provinsi Sulsel Haerul Mannan hadir sebagai pemateri menjelaskan, untuk menghasilkan pemilu yang demokratis dan berkualitas, harus menunjukkan keadilan, keadilan antara hak dan kewajiban masyarakat untuk menyalurkan hak pilihnya.
Selain itu, lanjut Herul, indikator lain untuk mewujudkan pemilu yang demokratis, seluruh tahapan pemilu harus diawasi hingga selesai, tingkat keaktifan paritsapasi negara ikut terlibat pada seluruh tahapan pemilu, dan harus diawasi mulai dari tahapan pertama sampai terakhir. Saat ini, lanjutnya lagi, sudah masuk pada masa kampanye, dan selanjutnya pemungutan suara,
“pada saat kampanye, hari tenang dan saat pemungutan suara berpotensi terjadi kecurangan seperti money politik, ini merupakan salah satu hal yang paling penting untuk betul-betul diawasi,”tutup Haerul Mannan, yang juga merupakan Dosen STIE Amsir
Diketahui, rapat koordinasi (rakor) pemilu partisipatif yang di laksanakan Panwaslu Kecamatan Ujung Melibatkan, Ketua dan Anggota Panwascam Ujung Kota Parepare, Danramil, Kapolsek, Organisasi Masyarakat, Organisasi Perempuan.
(Syari)