AKARBERITA.com, Gowa– Pemerintah Kabupaten (Pemkab) menggelar dialog publik dalam memperingati IWD 2019. Dialog ini menghadirkan tiga orang Narasumber yakni Prof Aisyah Kara, Rosmiati Sain dan Gaffar.
Sekkab Gowa Muchlis mengatakan, bahwa tahun ini di Kabupaten Gowa juga turut memperingati Internasional Women’ Day. Peringatan ini sebagai bentuk penghormatan terhadap perjuangan perempuan menuju keadilan dan kesetaraan gender.
“Jadi kegiatan ini diperingati sebagai refleksi dari gerakan perempuan dalam memperjuangkan hak – haknya dalam berbagai aspek kehidupan,” ujarnya.
Hal senada juga diutarakan oleh Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPA) Gowa Kawaidah Alham.
Ia menjelaskan, bahwa kegiatan dialog publik ini dilakukan dengan maksud untuk menyampaikan informasi pengetahuan tentang gerakan dan perjuangan perempuan dalam melawan ketidakadilan, kekerasan, dan pemaksaan perkawinan terhadap anak dan perempuan.
“Kegiatan ini untuk memberikan informasi terkait strategi perlibatan semua pihak dalam melakukan pencegahan perkawinan anak usia dini dan paksa,” jelasnya.
Diakhir kegiatan Muchlis juga menyerahan penghargaan kepada dua tokoh perempuan, yang selalu aktif dalam menyuarakan hak-hak perempuan di Gowa. Kedua tokoh tersebut yakni, Tenri Olle Yasin Limpo dan Ibu Andry.
Dialog public ini juga turut dihadiri oleh, Ketua DPRD Gowa A Muh Ishak, dan Ketua Dharma Wanita Persatuan Gowa Hj Nurliah Muchlis.
(Henra)
