Daerah

Imigrasi Parepare Minta Tenaga Kerja Lokal di PT BLG Diperbanyak

AKARBERITA.com, Parepare – Ada kabar gembira bagi warga yang masih belum memiliki pekerjaan di Kabupaten Pinrang dan sekitarnya. Dalam waktu dekat perusahaan asing asal China, PT Biota Laut Ganggang yang berada di Bumi Lasinrang ini akan merekrut ratusan tenaga kerja lokal.

Hal itu merupakan permintaan Kepala Imigrasi Kelas II TPI Parepare Noer Putera Bahagia, kepada Direktur Operasional PT BLG Chang, melihat animo masyarakat yang belakangan ini mulai tinggi untuk menjadi TKI (Tenaga Kerja Indonesia) di luar negeri, saat mengundang pihak Direksi PT BLG.

“Kedepannya bilamana memungkinkan PT BLG segera merekrut diatas 1000 orang tenaga kerja lokal, agar mereka cukup berada di daerahnya untuk bekerja tidak lagi selalu gelisah dan berusaha untuk menyeberang ke Nunukan dan ke Malaysia untuk mencari nafkah,” harap Noer Putera.

Direktur Operasional PT BLG Chang, didampingi Direktur Enginering HRD Rian, dengan sigap menyetujui. Chang menanggapi bahwa permintaan dari pernyataan Kakanim Parepare tersebut akan diakomodir untuk tahun yang akan datang.

Direktur Enginering HRD Rian mengatakan, PT BLG sudah memiliki tenaga kerja lokal sebanyak 500 orang
Sedang tenaga kerja asing (TKA) minim hanya sekitar 20 orang saja.

“Sekarang tenaga teknis yang kami datangkan dari China hanya berjumlah 20 orang dan kami selalu melatih tenaga kerja lokal untuk juga bisa secara teknis merawat dan mempergunakan peralatan dengan baik,” kata Rian.

Chang menerangkan, bahwa saat ini PT BLG menghasilkan karanggenan sebagai produk dasar dari sumber biota rumput laut yang terbesar di dunia.
Karanggenan merupakan bahan untuk kosmetik untuk minuman asin seperti Yakult, beer, juga sebagai bahan untuk pembuatan agar agar.

Chang juga menambahkan lahan pabrik PT BLG seluas 32 Ha, dan menghasilkan kapasitas produksi menghampiri 1200 ton rata-rata setiap bulannya. Berkaitan hal tersebut kata Chang agar pemerintah dan instansi terkait dapat memberi ruang investasi dan edukasi terkait hal yang perlu diperbaiki

“Karanggenan juga kami berinvestasi, di bidang pertanian dalam budidaya umbi (porang) sebagai bahan baku pembuatan produksi pabrikan makanan,
kami minta dukungan pemerintah dan instansi terkait agar memberikan kami ruang berinvestasi dengan aman dan nyaman dan edukasi kami bila ada masalah perijinan yang perlu diperbaiki,” harapnya.

(Nurfadila Wahid)

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

To Top
error: Content is protected !!