AKARBERITA.com, Parepare – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Parepare, Kamis (23/8), menggelar rapat paripurna terkait penyerahan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Perubahan tahun 2018, di ruang paripurna DPRD Parepare.
Sebelum penyerahan Rancangan APBD-P, Wali Kota Parepare HM Taufan Pawe dalam sambutannya mengatakan, perubahan APBD berdasar sesuai pasal 154 ayat (1) Permendagri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah bahwa Perubahan APBD.
Hal itu, kata Taufan, dapat dilakukan jika terjadi perkembangan yang tidak sesuai dengan asumsi KUA, keadaan yang menyebabkan anggaran satker unit organisasi, antar kegiatan dan antar jenis belanja, keadaan yang menyebabkan saldo anggaran lebih tahun sebelumnya harus digunakan dalam tahun berjalan. “Termasuk keadaan darurat dan keadaan luar biasa,” jelasnya.
Target pendapatan daerah pada rancangan APBD Perubahan 2018, jelas Taufan, yakni sebesar Rp870,89 miliar atau meningkat sebesar 1,48%, sehingga terjadi kenaikan sebesar Rp12,73 miliar dari anggaran pokok yang hanya sebesar Rp858,16 miliar.
Sementara belanja daerah dalam APBD Perubahan 2018, kata Taufan lagi, sebesar Rp863,66 miliar lebih atau menurun sebesar Rp11,70 miliar lebih jika dibandingkan anggaran pokok tahun 2018.
Diakhir sambutannya, Taufan kembali mengingatkan agar seluruh pimpinan SKPD tidak meninggalkan kota agar nantinya selama pembahasan APBD-P dan senantiasa mempersiapkan diri jika diundang oleh DPRD untuk membahas hal-hal yang bersifat teknis. “Meskipun tidak terjadwal dalam agenda pembahasan,” ujarnya.
Rancangan penyerahan APBD-P diserahkan langsung oleh Wali Kota Parepare Taufan Pawe pada pimpinan melalui M Rahmat Sjamsu Alam dan dihadiri para anggota DPRD, para asisten, staf ahli, pimpinan OPD, Camat dan Lurah se Kota Parepare.
(Karn)
