AKARBERITA.com, Parepare – Dalam rangka mendukung program Pemerintah Kota (Pemkot) Parepare dalam hal pembangunan keummatan, salah satunya melalui program safari dzikir ditingkat kecamatan, Pemerintah Kecamatan Bacukiki menggelar rapat koordinasi bersama para stakeholder se-Kecamatan Bacukiki, di Aula kantor Kecamatan Bacukiki, Rabu (23/1).
Pelaksanaan safari dzikir ditingkat kecamatan merupakan terobosan yang dilakukan Wali Kota Parepare untuk mengembangkan program tersebut, yang sebelumnya hanya dilakukan di satu titik saja pada setiap kamis malam. Dan mulai tahun ini, akan terlaksana di semua kecamatan yang ada di wilayah Kota Parepare.
Camat Bacukiki Iskandar Nusu mengatakan, pihaknya sengaja mengadakan pertemuan ini guna membahas persiapan pelaksanaan safari dzikir tingkat Kecamatan Bacukiki, mengingat program ini merupakan komitmen dari pemkot Parepare yang mempunyai identitas sebagai kota santri dan ulama.
“Kami ingin program ini khususnya di Bacukiki dapat berjalan baik dan bermanfaat bagi masyarakat setempat, terlebih untuk mendekatkan diri kita kepada Allah SWT sebab sebagai manusia kita tidak pernah luput dari kesalahan,” paparnya.
Tidak hanya itu, Iskandar mengharapkan, pelaksanaan safari dzikir ditingkat kecamatan ini dapat dijadikan sebagai wadah mempererat hubungan silaturahmi antara Pemerintah setempat dengan masyarakatnya.
“Tentunya kita tidak mau ada jarak antara pemerintah dengan masyarakatnya, sehingga kegiatan seperti ini perlu dilaksanakan, tinggal bagaimana cara kita agar kegiatan ini tidak sia-sia, salah satunya dengan membuat persiapan yang baik dan matang,” jelas Iskandar.
Sebelumnya Wali Kota Parepare Taufan Pawe mengungkapkan, Safari Zikir merupakan agenda rutin pemkot Parepare setiap kamis malam selama kepemimpinannya untuk memperkuat keimanan dengan menggaungkan kalimat tauhid ditengah-tengah masyarakatnya.
“Program Safari Zikir ini insya allah memberikan manfaat, ini sebagai komitmen bahwa saya tidak pernah berhenti memikirkan pembangunan keummatan untuk memperkuat identitas Parepare sebagai kota santri dan ulama, karena kesejahteraan masyarakat bukan hanya jasmani atau fisik saja, tapi juga kesejahteraan rohani,” tandas Taufan.
Dalam rakor tersebut, selain membahas terkait persiapan safari zikir ditingkat kecamatan, juga membahas agenda lain yang dianggap penting yaitu pembentukan Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) serta persiapan perayaan HUT Kota Parepare yang ke-59 tingkat kecamatan Bacukiki.
(Gits)
