AKARBERITA.COM, Maros – PT Angkasa Pura I Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar, akan menggelar latihan Penanggulangan Keadaan Darurat (PKD) ke-113 pada Kamis (30/11) di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar.
Pelatihan yang berdasarkan Undang-undang No. 1 Tahun 2009 tentang Penerbangan tersebut, wajib dilakukan pengelola bandara diminta untuk melakukan kegiatan PKD secara berkala.
Dalam menangulangi keadaan darurat, pengelola bandara bekerjasama dengan pihak komunitas bandara seperti TNI AU, Kepolisian, Otoritas Bandara, Perum LPPNPI, Basarnas, Kantor Kesehatan Pelabuhan, Imigrasi, Beacukai, Maskapai, dan beberapa rumah sakit sekitar bandara.
“Latihan PKD dilaksanakan untuk menguji fungsi koordinasi, komunikasi, dan komando antar unit dan instansi dimana prosedurnya telah tertuang dalem Dokumen Penanggulangan Keadaan Darurat Bandar Udara (Airport Emergency Plan), Dokumen Program Keamanan Bandar Udara (Airport Security Plan),“ Ujar General Manager Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar, Taochid Purnomo Hadi.
Dia menjelaskan, akan ada 3 jenis latihan yang akan berlangsung, yaitu Kecelakaan Pesawat (Aircraft Accident Exercise), Kebakaran Gedung Terminal (Building Fire Exercise), dan Penanganan Keamanan (Security Exercise).
“Lokasi latihan akan bertempat di area sisi udara, terminal, dan sisi darat bandara. Operasional Bandara akan tetap beroperasi normal. Untuk itu kami mohon maaf atas ketidaknyamanannya, dan menghimbau agar penumpang tidak panik serta ikuti arahan petugas bandara,” tambah Taochid.
(Naila)
