AKARBERITA.COM, Parepare – Persoalan keterbatasan daya listrik di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Andi Makkasau akhirnya terpecahkan, menyusul bertambahnya kapasitas daya listrik pada rumah sakit bertipe B tersebut, dari sebelumnya hanya 250.000 kilovoltampere (kVA) naik menjadi S3/690.000 kVA.
Plt Direktur RSUD Andi Makkasau Reny Anggraeni Sari mengatakan, dengan bertambahnya daya listrik rumah sakit, akan memudahkan penggunaan Computerized Tomography Scanner (CT Scan) yang pemakaiannya sempat tertunda. “Februari mendatang, layanan untuk CT Scan mulai kita buka untuk masyarakat,” jelasnya.
Kapasitas listrik yang dibutuhkan CT Scan sendiri, jelas Renny, mencapai 80.000 KVA. Untuk pelayanannya, berdasarkan rekomendasi dari dokter sesuai indikasi penyakit yang diidap pasien, guna melacak penyakit pasien.
Baca Juga: RSUD Andi Makkasau Buka Layanan Antrian Online
“Tidak semua jenis penyakit menggunakan alat ini (CT Scan). Memang khusus diperuntukkan diantaranya mendeteksi strok, pecah pembuluh darah, trauma pada pasien kecelakaan serta tumor,” ujarnya.
Sekadar diketahui, CT Scan alat merupakan kesehatan yang digunakan untuk mendapatkan gambaran dari berbagai sudut kecil dari tulang tengkorak dan otak. CT scan hampir dapat digunakan untuk menilai semua organ dalam tubuh, bahkan di luar negeri sudah digunakan sebagai alat skrining menggantikan foto rontgen dan ultrasonografi.
(Wiwin)
