Headline

Sabtu, 19 April 2025
Parepare

Damkar Parepare Respon Cepat Aduan Masyarakat

AKARBERITA.COM, Parepare – Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 7, yang terletak di Jalan Kebun Kacang, Kelurahan Lemoe, Kecamatan Bacukiki Barat, Kota Parepare, Sulawesi Selatan, hampir mengalami kebakaran pada Jumat (31/1/2025). Beruntung, kejadian ini dapat dicegah, berkat kewaspadaan para murid dan respons cepat dari Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Parepare.

Wakil Kepala Sekolah SMP Negeri 7, Jawaluddin, menceritakan bahwa para murid yang sedang mengikuti kegiatan ekstrakurikuler olahraga basket menjadi orang pertama yang melihat adanya asap putih keluar dari atap sekolah. Para murid segera melaporkan kejadian tersebut, yang kemudian ditindaklanjuti dengan cepat oleh pihak sekolah.

“Para murid yang pertama kali melihat, mereka menyampaikan ada asap putih dari atas atap, dan kemudian saya segera melapor ke layanan damkar,” ujar Jawaluddin.

Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Parepare yang menerima laporan segera merespons dengan mengerahkan seluruh personel dan armada, termasuk tiga unit penembak air dan empat unit tangki suplai, Serta unit Dalmas yang juga ikut menuju ke lokasi kejadian.

Kepala Dinas, Abdul Waris Muhiddin melalui Kepala Bidang Penanggulangan dan Penyelamatan Damkar Parepare, Frans, menjelaskan bahwa kebakaran diperkirakan itu disebabkan oleh kabel listrik yang bergesekan dengan atap sekolah. Untuk mengatasi api menyebar di dalam atap, petugas terpaksa membongkar langit-langit atau plafon sekolah.

“Petugas terpaksa harus menjebol langit-langit (Plafon), karena titik api berada di dalam atap sekolah. Setelah masuk ke plafon, mereka melihat rangka atap yang terbuat dari kayu sudah ada bara apinya sekitar 3 meter panjangnya, petugas kemudian langsung melakukan penyemprotan,” kata Frans.

Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Meskipun demikian, kerusakan yang terjadi cukup signifikan pada bagian rangka atap yang terbuat dari balok kayu. Upaya pemadaman yang cepat dan efisien berhasil mencegah bara api meluas lebih jauh.

Pihak sekolah bersama Dinas Pemadam Kebakaran mengimbau kepada seluruh warga sekolah untuk selalu berhati-hati dan siap siaga dalam menghadapi potensi kebakaran.

Terlibat dalam penanganan kebakaran tersebut, Dinas Pemadam Kebakaran (Damkr) dan Penyelamatan, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), PLN, serta Layanan Kesehatan Call Center 112 kota Parepare.

(Sri Ayu Lestari)

BAGIKAN:

Berita Terkait

1 dari 304

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *