AKARBERITA.com, Maros – Kementerian Kesehatan RI, kembali mempercayakan Kabupaten Maros, menggelar uji kompetensi jabatan fungsional tenaga kesehatan (Nakes) tingkat Nasional.
Kegiatan yang akan dilaksanakan selama dua hari tersebut, dibuka Bupati Maros, AS Chaidir Syam, di Dalton Hotel, Makassar, Kamis (13/7/2023).
Chaidir dalam sambutannya mengatakan, uji kompetensi diikuti oleh 560 peserta. Mereka adalah tenaga kesehatan yang berlatar belakang ASN. Pesertanya tak hanya berasal dari Maros saja. Bahkan ada dari luar Sulsel.
“Pesertanya bukan hanya dari Makassar. Tapi ada juga yang berasal dari Jawa Tengah, Papua, NTT dan kalimantan,” ungkapnya.
Para peserta dites oleh 32 penguji, istimewanya para penguji adalah tenaga kesehatan Maros. “Ada 32 penguji, di Sk kan langsung dari kementrian kesehatan, dan telah diuji sebelumnya oleh Kemenkes langsung,” jelasnya.
Alumni Ilmu Pemerintahan Unhas itu mengemukakan, tujuan uji kompetensi ini untuk menciptkan tenaga kesehatan yang profesional.
“Untuk meneliti bagaimana secara administrasi dan pelayanan yang mereka berikan kepada masyarakat,” ucapnya.
Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan Maros, Muhammad Yunus mengatakan, ada 17 jabatan fungsional nakes yang diujikan. “Yang paling banyak itu, Perawat, Bidan, Dokter, Dokter Gigi dan Apoteker,” jelasnya.
Dia berharap bisa terus memfasilitasi uji kompetensi bagi tenaga kesehatan setiap tahun.
Kegiatan, tambah Yunus, kali keempat digelar pemkab Maros sebagai penyelenggara, karena memenuhi indikator sebagai tuan rumah
“Dan kegiatan diikuti secara mandiri oleh para peserta dengan membayar 500 ribu rupiah, perorang,” tandasnya.
(Naila)