Headline

Jumat, 10 Januari 2025
Daerah

Pemuda Enrekang Bersama GenPi Gelar Pasar Mammesa

AKARBERITA.com, Enrekang – Bupati Enrekang Muslimin Bando secara resmi membuka pasar rakyat digital bernama “Pasar Mammesa”. Kegiatan tersebut digelar Komunitas Pemuda Massenrempulu (KPM) bekerjasama dengan Generasi Pesona Indonesia (GenPI), di kawasan destinasi wisata alam Pinus, Dante Pine, Kelurahan Tanete, Kecamatan Angeraja, Kabupaten Enrekang.

Ribuan orang memadati kawasan Pasar berkonsep alam ini, dari anak-anak hingga emak-emak tumpah ruah dan hilir mudik menikmati sajian 10 tenan yang menjajakan kopi, aneka macam kue tradisional, aksesoris. Selain itu panitia juga menyediakan permainan anak-anak, seperti engrang, bakiak, lompat tali dan lainnya.

Sambil berbelanja dan bermain pengunjung dapat menikmati sajian musik dari panggung hiburan yang disediakan pantia yang merupakan gabungan komunitas di kabupaten Enrekang. Juga menikmati pemandangan alam.

Ketua Kegiatan Pasar Mammesa Hardiono mengatakan, uniknya dipasar ini mata uang rupiah tidak berlaku. Mata uang yang berlaku di Pasar Mammesa ini hanya uang Benggolo. Adaptasi dari uang yang pernah berlaku di tempo dulu, jaman sebelum indonesia menetapkan rupiah.

“Jadi, para pengunjung harus menukarkan uang rupiahnya di Bank Benggola yang berada di lokasi pasar. 1 benggolo senilai Rp5 ribu dan 2 benggola bernilai Rp10 ribu,” katanya.

Menurutnya, kata dia, untuk bertransaksi di tenan-tenan pasar menggunakan uang benggolo dulu. Jadi, uang rupiah di konverasi ke uang Benggolo yang wujudnya kayu, yang dibikin panitia.

“Uang ini sebagai wujud kreativias panitia. Uang ini juga memudahkan kami menghitung transaksi yang terjadi selama pasar dibuka,” kata dia.

Hardiono mengungkapkan, pasar ini akan dibuka per dua pekan sekali hingga batas waktu yang tidak ditentukan.

“Makanya kami bikin tenan-tenan yang permanen. Penambahan tenan mungkin dilakukan setelah evaluasi,” pungkasnya

(Yudha)

BAGIKAN:

Berita Terkait

1 dari 707

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *