AKARBERITA.COM, Maros – Pemerintah Kabupaten Maros terus melakukan inovasi dalam meningkatkan minat baca anak, salah satunya melalui dongeng. Digelar di Layanan Perpustakaan Ibu dan Anak, Bupati Maros membuka workshop mendongeng bagi Guru Paud dan TK se kabupaten Maros, Selasa (22/8/2023).
Bupati Maros, AS Chaidir Syam mengatakan, anak harus senantiasa dibiasakan untuk membaca.
“Saat semuanya serba digital, ini menjadi tantangan tersendiri untuk kita. Inovasi baru harus terus dilakukan, bisa dengan pendekatan yang lebih intensif,” ungkapnya.
Bagi anak-anak sebut Chaidir, pendidikan usia dini merupakan awal pendidikan yang strategis, karena pada usia tersebut, anak masih dalam masa tumbuh kembang. Anak dalam usia tersebut, biasanya ingin sekali mengetahui berbagai hal, sehingga anak-anak perlu dilatih budaya gemar membaca.
“Budaya mendongeng di Maros hari ke hari, tahun ke tahun malah semakin menurun. Sedangkan budaya-budaya dari luar semakin meningkat, bahkan banyak film anak-anak yang tidak terlalu mendidik malah jadi tren,” tuturnya.
Menurutnya, dengan banyaknya unsur-unsur budaya dari luar dan sedikitnya unsur budaya dari dalam, akan berpengaruh negatif terhadap anak-anak. Beda halnya dengan mendongeng, anak-anak akan secara tidak sengaja menerima nilai-nilai positif.
“Kita berikan kisah menarik, namun pesan-pesan moral juga kita masukkan. Bisa media media buku gambar, boneka yang akrab dengan anak-anak. Sehingga nilai budaya, agama, dan nilai sosial bisa ditularkan ke anak,” bebernya.
Chaidir berharap, hal tersebut dapat membentuk karakter dan meningkatkan daya imajinasi serta kreatifitas anak.
“Semoga jadi motivasi juga bagi guru-guru PAUD dan TK dapat meningkatkan ketrampilan dan kemampuan khususnya dalam hal mendongeng,” pungkasnya.
(Naila)
