AKARBERITA.com, Parepare – Sebagai ulaya meningkatkan pemahaman dan kualitas dalam rangka penyusunan penilaian SPIP dan manajemen risiko, Pemerintah Kota Parepare melalui Inspektorat Parepare, Rabu (17/03/2021), menggelar Workshop Penilaian Maturitas Sistem Pengendalian Intern Pemerintah SPIP dan Manajemen Risiko (MR) lingkup Pemerintah Kota Parepare. Workshop dibuka Wakil Walikota Parepare, Pangerang Rahim di Gedung Balai Ainun, Rabu
Inspektur Parepare, Husni Syam mengatakan, kegiatan diikuti 66 peserta dari unsur pimpinan SKPD, serta para Kasubag Perencanaan SKPD yang menagani SPIP. “Kegiatan akan digelar hingga 19 Maret mendatang, menghadirkan pemateri dari Tim Maturitas SPIP Perwakilan BPKP Provinsi Sulawesi Selatan,” katanya.
Sementara Wakil Walikota Parepare, Pangerang Rahim menjelaskan, Workshop SPIP memiliki arti yang sangat penting, guna meningkatkan keberhasilan penyelenggaraan SPIP pada satuan kerja di lingkungan pemkot Parepare.
Dengan menerapkan manajemen risiko, kata Pangerang, setiap perencanaan sampai realisasi program/kegiatan memiliki mitigasi risiko dan pelaksanaan workshop ini merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan level maturitas SPIP.
“Tentunya harus fokus pada arah strategi peningkatan maturitas SPIP yakni dalam hal peningkatan kualitas penyelenggaraan sistem pengendalian intern dan peningkatan kuantitas (perluasan cakupan penilaian) maturitas SPIP,” papar Pangerang.
Pangerang juga berterimakasih atas pendampingan Perwakilan BPKP Provinsi Sulawesi Selatan dengan pelaksanaan penyelenggaraan SPIP ini. Menurutnya, pentingnya SPIP untuk mengetahui risiko di dalam pelaksanaan kegiatan, karena dengan manajemen risiko yang baik diharapkan dapat meminimalisir kesalahan.
“Kita dituntut untuk memahami secara komprehensif terhadap berbagai regulasi yang terkait dengan pengelolaan keuangan daerah sebagai pedoman dalam melaksanakan tugas, baik selaku pengguna anggaran, bendahara, dan pembantunya, PPK-SKPD dan pembantunya, maupun selaku pejabat pengelolaan keuangan lainnyal,” tandasnya.
(Dwi)