AKARBERITA.com, Parepare – Salah satu Warga di Jalan Agussalim RT/RW 005/001, Kelurahan Tiro Sompe mengadu ke Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Parepare karena tidak pernah menerima bantuan.
Nurlina mengatakan, saat pembagian bantuan banyak warga yang sudah mampu tapi masih diberi bantuan. “Saya tidak pernah dapat bantuan sedangkan saya tidak punya penghasilan, suami saya kerjanya buruh di pelabuhan dan sejak adanya wabah Covid 19 tidak ada lagi penghasilan,” katanya, Selasa, (19/5).
Nurlina menuturkan, mereka yang menerima bantuan tersebut kebanyakan warga yang sudah mampu, bahkan punya mobil dan rumah bertingkat.
“Menurut ketua RT, kami tidak termasuk di BDT, Sedangkan yang dapat menerima bantuan hanya orang yang sudah terdaftar,” lanjutnya.
Menanggapi hal tersebut, Wakil Ketua DPRD Rahmat Sjamsu Alam mengatakan, bahwa seharusnya kalau ada masalah seperti ini, Lurah melakukan musyawarah bersama dengan RT dan RW untuk mengambil keputusan terhadap penerima yang berhak menerima dan yang tidak berhak menerima bantuan.
“kalau ditemukan warga yang mampu mendapatkan bantuan dan yang tidak mampu tidak dapat, maka disinilah Lurah mengadakan musyawarah bersama RT-RW untuk mengganti nama warga yang sudah mampu dengan nama yang memang berhak menerimanya,”ungkap Rahmat.
Menurutnya DPRD akan menindaklanjuti keluhan warga, apalagi di DPRD telah dibentuk Tim Pengawas Penanganan Covid 19. Dimana salah satu fungsi Tim Pengawas Penanganan Covid 19 ini yang membantu Warga yang layak menerima bantuan dampak Covid tapi tidak dapat bantuan.
“Ini juga menjadi masalah karena biasanya RT RW tidak mengadakan musyawarah karena yang menerima bantuan itu kebanyakan orangnya,” jelas RSA.
(Karno)
