Headline

Sabtu, 11 Januari 2025
Daerah

Tekan Laju Inflasi, Bupati Maros Ikut Rakornas

AKARBERITA.com, Maros – Bupati Maros, Chaidir Syam bersama Forkopimda Kabupaten Maros menghadiri Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) kepala daerah dan Forkopimda yang dibuka secara langsung oleh Presiden Republik Indonesia Joko Widodo, Selasa (17/01/23).

Rakornas tersebut dipusatkan di Sentul International Convetion Center (SICC), Sentul, Jawa Barat dengan mengusung tema “Penguatan Pertumbuhan Ekonomi dan Pengendalian Inflasi”.

Chaidir mengatakan, untuk menekan laju inflasi, pemerintah kabupaten Maros sudah melakukan berbagai langkah. Salah satunya menjaga kestabilan harga barang, menjaga ketersediaan barang, termasuk peningkatan produksi dan kelancaran distribusi barang.

“Bisa juga dengan melalukan kerja sama dan dengan daerah lain untuk menagani ketersediaan stok pangan,” katanya, Rabu (18/1/2023).

Tak sampai di situ, pihaknya juga beberapa kali melakukan operasi pasar dan pasar murah saat harga barang sedang melonjak.

“Sehingga bahan pokok yang mengalami kenaikan tidak terlalu dirasakan dampaknya oleh masyarakat,” tuturnya.

Dia pun memastikan saat ini stok barang di Maros masih tersedia dengan harga yang stabil. “Meski begitu kami tetap mangaktifkan Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) dan satgas pangan,” ucapnya.

Dia menegaskan, kemampuan Maros untuk mengatasi permasalah, tentunya tak lepas dari peran Forkopimda. Tak hanya permasalahan inflasi namun juga Covid-19 yang sempat terjadi dua tahun terakhir.

“Kita tentu tidak bisa jalan sendiri, harus didukung oleh DPRD, Kejaksaan Negeri, Kodim dan Polres. Kalau semua kompak dalam menyelesaikan seluruh persoalan yang ada, yakin dan percaya apa yang menjadi kekhawatiran kita bisa teratasi dan itu sudah terbukti pada saat pandemi Covid-19 kemarin,” jelasnya

Dia berharap, melalui kegiatan dan arahan langsung dari Presiden RI, Joko Widodo pada rakornas ini, pemerintah, Forkopimda dan masyarakat bisa bersatu padu dalam memajukan daerah, khususnya di Kabupaten Maros.

Sementara itu Presiden RI, Joko Widodo saat membuka secara resmi Rakornas yang diselenggarakan oleh Kementrian Dalam Negeri ini menyampaikan apresiasi atas kerja keras semua pihak, baik pusat maupun daerah.

Sehingga pandemi Covid-19 di tanah air dapat dikendalikan dan pertumbuhan ekonomi dapat terjaga.

“Alhamdulillah pandemi berhasil kita kelola dan kita kendalikan dengan baik, dan stabilitas ekonomi juga bisa kita manage, kita pertahankan sehingga berada pada posisi yang sangat baik. Ini berkat kerja keras kita semuanya,” ujarnya.

Selain itu, Jokowi mengatakan, ditengah pandemi dan perlambatan ekonomi di sejumlah negara, Indonesia juga mampu mencatatkan pertumbuhan ekonomi yang baik.

Bahkan pada kuartal III-2022 ekonomi Indonesia mampu tumbuh 5,72 persen dan di kuartal IV-2022 diperkirakan tumbuh 5,2 hingga 5,3 persen.

“Ini sebuah prestasi yang sangat baik sekali, karena di kuartal III kita bisa tumbuh 5,72. Bandingkan dengan negara-negara lain,” ungkapnya.

Kendati demikian kata Jokowi, meski mampu melalui tahun turbulensi ekonomi di 2022 dengan baik, Indonesia harus tetap hati-hati dan waspada karena tahun 2023 masih menjadi tahun ujian bagi ekonomi global.

“Semuanya harus hati-hati, harus bekerja keras semuanya mendeteksi informasi-informasi dan data-data yang ada di lapangan sehingga jangan sampai kita keliru membuat kebijakan. Sekecil apapun kebijakan itu harus berbasis pada data dan fakta-fakta di lapangan,” tegasnya.

Pada kesempatan ini pula, Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian menyebutkan bahwa pada tahun 2022 kolaborasi antara instansi pusat dan daerah mampu menjaga pertumbuhan ekonomi di tanah air.

“Tingkat inflasi juga terkendali dengan baik. Sesuai dengan data Badan Pusat Statistik (inflasi) pada September 2022 sebesar 5,95 persen, kemudian pada bulan Oktober 2022 turun menjadi 5,71 persen, dan November 2022 turun sebesar 5,40 persen, dan untuk terakhir bulan Desember terjadi kenaikan sedikit 5,51 persen karena adanya pola demand yang bersifat seasonal atau musiman adanya Hari Raya Natal dan perayaan tahun baru,” sebut Tito.

BAGIKAN:

Berita Terkait

1 dari 707

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *