Daerah

Penumpang Turun di Pelabuhan Parepare, Bakal Diisolasi 14 Hari

AKARBERITA.com, Parepare – Gubernur Sulawesi Selatan Nurdin Abdullah didampingi Wali Kota Parepare Taufan Pawe bersama dan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Parepare, melakukan kunjungan di Pelabuhan Ajatappareng, Parepare, Jumat (3/4).

Nurdin mengatakan, Pelabuhan Ajatappareng Parepare, adalah pintu gerbang masyarakat yang datang dari berbagai daerah, masuk ke wilayah Ajatappareng. Terlebih, kata dia, saat ini makin mendekati ramadan.

“Yang harus diperhatikan, jangan sampai semua mudik. Jangan sampai kita melakukan hanya fokus pada pencegahan, tapi pintu masuk tidak dijaga dengan baik. Itu akan menjadi masalah baru,” ungkap Nurdin.

Meski demikian, Gubernur Sulsel tidak mengambil kebijakan menutup pelabuhan Ajatappareng, melainkan akan semua masyarakat yang turun melalui pelabuhan selama 14 hari.

“Kalau bisa kita sepakat, kita tidak menutup, tapi semua masuk Parepare harus isolasi 14 hari. Agar masa inkubasi itu dijalani, kalau itu selesai baru kita yakini tidak ada masalah,” tegas Nurdin.

Pendemik virus Corona (Covid-19), menjadi menjadi masalah dunia saat ini. Khusus Sulawesi Selatan yang menjadi episentrum virus ini berada di Kota Makassar.

“Saya dan pak Wali akan menyiapkan tempat isolasinya. Jadi, ini virus tidak membunuh manusia saja, tapi membunuh ekonomi juga. Ini juga yang harus kita fikirkan. Kita tidak melarang mudik, tapi kalau bisa kita tunda dulu mudiknya,” tambah Nurdin.

Sementara Sekkot Parepare, Iwan Asaad mengatakan, pemkot juga telah menyurat ke Kementerian Perhubungan, terkait status pelabuhan antar pulau tersebut di tengah serangan wabah korona. Ada dua opsi yang diajukan pemkot, kata Iwan, yakni penutupan secara keseluruhan aktifitas bongkar muat barang dan penumpang.

“Opsi kedua, pembatasan aktifitas bongkar muat penumpang turun. Kita tunggu petunjuk dari pusat,” tandasnya.

(Dwi)

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

To Top
error: Content is protected !!