AKARBERITA.com, Parepare – Memperingati Pekan Air Susu Ibu (ASI) Sedunia, Pemerintah Kota (Pemkot) Parepare melalui Dinas Kesehatan bekerjasama dengan 8 Puskesmas yang ada di Parepare menggelar kegiatan Kelas Ibu Hamil dengan mengangkat Tema, tentang ASI dan Menyusui.
Kegiatan tersebut dibuka oleh Lurah Lumpue yang diwakili Kepala Seksi Pemerintahan, Muhlis, dan dihadiri Kepala Bidang Pelayanan, Promosi dan SDK Dinas Kesehatan Parepare Kasna, dan Kepala Puskesmas Lumpue Irnawati,di Kelurahan Lumpue, Kamis (6/8).
Kepala Bidang Pelayanan, Promosi dan SDK Dinas Kesehatan Parepare Kasna mengatakan, kegiatan kelas ibu hamil ini dilakukan untuk mensosialisasikan pekan ASI sedunia diperingati tanggal 1 sampai dengan 7 agustus dengan tema Support Breastfeeding For A Healthier Planet. Dari tema tersebut, lanjut dia, dapat diangkat bahwa, 820 ribu anak itu dapat diselamatkan dari kematian dengan menyusui.
“Kenapa menyusui itu menyelamatkan kematian bayi, karena dengan menyusui itu, selain untuk kesehatan anak dan kesehatan ibu, juga memenuhi kebutuhan nutrisinya. Yang tak kalah pentingnya dengan menyusui ini menjalin kebutuhan emosional hubungan batin antara ibu dengan anak,” jelasnya.
Selain itu, tambahnya, di tengah pandemi ini dengan menyusui dapat menjamin pemberian pangan secara berkelanjutan, dengan berharap bahwa pemerintah melalui konselor atau para pemberi edukasi konseling menyusui di Puskesmas atau dimana pun berada, bahwa ibu menyusui itu, juga bisa mendapat akses informasi tentang ASI atau dapat difasilitasi untuk menyusui.
“Melalui menyusui ini kita mendukung upaya yang dilakukan oleh Pemkot yakni melalui suatu kegiatan parepare peduli cegah stunting,” harapnya.
Hal senada juga disampaikan Kepala Puskesmas Lumpue Irnawati mengungkapkan, kegiatan kelas ibu hamil ini dilakukan bertepatan dengan perayaan Hari Pekan ASI Sedunia, Dengan berharap para peserta kelas ibu hamil ini bisa menerapkan atau mengimplementasikan bagaimana pemberian ASI yang benar kepada Bayi dan Balita.
“Jadi untuk tahun ini 1 kelurahan itu kita buka hanya 1 kelas, sekali dalam setahun. Insya Allah tahun depan bisa berperiode seperti tahun-tahun sebelumnya. Dengan kelas Ibu Hamil ini kita berharap, para ibu-ibu yang ikut betul-betul memperhatikan, karena ini merupakan pelajaran yang sangat berharga dan diimplementasikan, karena ASI merupakan makanan yang paling penting untuk anak kita,” ungkapnya.
(Syari)
