AKARBERITA.com, Gowa – Pasca penetapan hasil Pemilu 2019 oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) pusat, Kapolres Gowa AKBP Shinto Silitonga memastikan tidak akan ada pergerakan massa di Kabupaten Gowa.
Hal tersebut diungkapkan Shinto Silitonga saat memimpin apel bersama dalam rangka patroli besar yang diikuti personel Polres Gowa dan Kodim 1409, Selasa (21/5) malam.
Menurutnya, patroli skala besar ini dimaksudkan untuk mengantisipasi adanya gerakan massa di Gowa pasca penetapan Pemilu 2019 ditingkat nasional yang memenangkan Capres dan Cawapres Jokowi-Ma’ruf Amin.
“Sejauh ini, dipastikan tidak ada gerakan massa di wilayah Gowa. Namun kita harus tetap siap siaga, guna mengantisipasi terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan,” ujarnya.
Terkait pelaksanaan patroli skala besar yang dilakukan oleh Polres dan Kodim, Shinto mengatakan bahwa hal ini dilakukan sebagai bentuk show of force kepada masyarakat bahwa Polres dan Kodim 1409 Gowa siap bersinergi dalam memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat.
“Patroli skala besar ini dilakukan untuk menunjukkan bahwa TNI Polri di Gowa siap bersinergi dengan kuat dalam menjamin keamanan dan kenyamanan masyarakat, khususnya dalam memasuki tahap penetapan hasil Pemilu 2019,” jelas Akbp Shinto Silitonga.
Adapun pelaksanaan patroli akan terus intens dilaksanakan Polres dan Kodim 1409 Gowa, baik pada pagi, siang maupun malam hari dengan menyasar sejumlah titik-titik kerumunan massa, obyek vital, serta kantor-kantor penyelenggara Pemilu.
Sebelumnya, Polres Gowa telah menetapkan status siaga 1 menjelang pengumuman dan penetapan hasil penghitungan suara Pemilu 2019 di tingkat nasional oleh KPU.
“Terhitung mulai tanggal 21-25 Mei mendatang, jajaran Polres Gowa kini menetapkan status siaga 1 dalam rangka menghadapi pengumuman dan penetapan hasil penghitungan suara tingkat nasional oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada 22 Mei mendatang,” terang Kabag Ops Kompol Sudaryanto saat dikonfirmasi, Rabu (22/5).
Adapun penetapan status siaga 1 ini diketahui dilaksanakan oleh seluruh jajaran Kepolisian Republik Indonesia, guna menjamin kesiapsiagaan, sekaligus untuk mengantisipasi terjadinya peristiwa kontijensi konflik sosial yang memerlukan kesiapan satuan yang berkekuatan cukup dan siap bergerak dengan cepat.
“Untuk wilayah Kabupaten Gowa, hingga saat ini masih dalam taraf kondisi yang aman dan kondusif. Namun, kita tetapkan status siaga 1 ini hingga ke jajaran Polsek dan Polsubsektor, guna mengantisipasi terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan,” pungkasnya.
(Henra)