AKARBERITA.com, Parepare – Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Sulawesi Selatan (Sulsel) Firdaus Dewilmar melakukan kunjungan kerja (Kunker) di Kota Parepare, Selasa (28/1).
Dalam kunker tersebut Kajati Sulsel didampingi Ibu Ketua Adhiyaksa Dharmakarini Lisa Firdaus Dewilmar, ada beberapa agenda yang sudah menanti diantaranya, memberikan arahan kepada pegawai di Kejaksaan Negeri (Kejari) Parepare, meresmikan PAUD Adhyaksa, serta melakukan silaturahim dengan unsur Forkopimda Parepare, dirangkaikan pengarahan kepada oraganisasi Perangkat Daerah (OPD) di Auditorium Rujab Walikota Parepare.
Pemerintah Kota (Pemkot) Parepare pun menyambut kedatangan Kajati Sulsel beserta rombongan dengan meriah, bahkan disambut dengan tarian tradisional ‘Genrang Bulo’.
Wali Kota Parepare Taufan Pawe mengatakan, kunjungan kerja Kejati Sulsel ini merupakan momen yang sangat baik bagi pihaknya untuk kembali menggali ilmu dan informasi bagaimana berkerja dengan penuh integritas yang baik.
“Saya mencapkan selamat datang pak Kajati Sulsel beserta rombongan yang sudah mampir di Parepare, tentu ini merupakan momen yang baik bagi kita semua dapat kembali bersilaturahmi,” katanya.
Taufan mengungkapkan, Pemkot Parepare pada tahun 2020 mengangkat tema pemerintahan yang berintegritas menuju Parepare hebat, sehingga menurutnya dalam mewjudkan hal tersebut kata Taufan, sebaiknya Pemkot Parepare dan Kejati Sulsel.
“Tahun ini saya mengangkat tema berintegritas menuju Parepare hebat, maka dari itu untuk mewujudkan hal tersebut sinergi Pemkot dan Kejati baru berjalan lebih baik lagi dalam pengelolaan tatanan pemerintahan yang bersih,” jelasnya.
Pada kesempatan tersebut, Kajati Sulsel, Firdaus Dewilmar, mengajak Wali Kota Parepare untuk menyelamatkan beberapa aset, sehingga investasi dan aset bisa menjadi suatu pemasukan keuangan di Parepare.
“Kami ingin mengawal pemerintah dan pembangunan, supaya pembangunannya dapat berjalan dengan baik. Makanya pada kesempatan ini saya juga mengajak wali kota untuk menyelamatkan beberapa aset, mendorong apa yang telah disampaikan Presiden RI Joko Widodo dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) beberapa waktu lalu, serta bagaimana merespon pencegahan tindak pidana korupsi di daerah,” ujar Firdaus saat diwawancarai Jurnalis bacapesan.com
Tidak hanya itu, Firdaus juga merespon positif jika Pemerinta Kota Parepare ingin bersinergi dengan Kejati Sulsel. Menurutnya, pengawalan Pemerintahan dan pembangunan akan lebih berjalan dengan baik jika Kejati dan Pemerintah yang ada di daerah dapat bersionergi.
“Betul-betul Parepare ini sebagai kota penyangga, jika pembangunannya kita pacu dengan baik, maka ekonomi tentu akan tumbuh, berdaya saing, sehingga lapangan pekerjaan akan terbuka,” tutur Firdaus Dewilmar.
Pada kunker itu juga, Kajati Sulsel Firdaus Dewilmar memberikan cinderamata kepada Pemerintah Kota Parepare yang diterima oleh Wali Kota Parepare Taufan Pawe dan begitupun sebaliknya, Pemkot memberikan cinderamata dan buku kepada Kajati Sulsel.
(Syari)