AKARBERITA.com, Parepare – Himpunan Sterilisasi Sentral Indonesia (HISSI) Pengurus Daerah Sulawesi Selatan (Sulsel) menggelar Hospital Tour ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Andi Makkasau Kota Parepare.
HISSI menganggap Central Sterile Supply Department (CSSD) RSUD Andi Makkasau lebih unggul.
Hal itu dikemukakan Kepala Bidang (Kabid) Keperawatan dan Penunjang RSUD Andi Makkasau Parepare, Sri Ummi Wahyuni mewakili Direktur RSUD Andi Makkasau Parepare, dr Hj Renny Angraeny Sari saat menerima rombongan HISSI, yang dipimpin Ketua HISSI Sulsel apt. Mohammad Aksan Nurhadi.
“Rombongan ini dari HISSI untuk melakukan Hospital Tour ke RSUD Andi Makkasau Parepare,” katanya. (11/10/2021).
Menurutnya, Hospital Tour yang dilakukan HISSI Sulsel tersebut sebagai rangkaian pelatihan di Kota Makassar.
“Mereka melakukan studi banding ke rumah-rumah sakit, salah satunya RSUD Andi Makkasau yang mereka anggap sangat layak dan lebih unggul untuk dijadikan studi banding dan belajar CSSD,” jelasnya.
Sementara Ketua HISSI Sulsel
Aksan mengatakan, pihaknya melakukan memilih Parepare karena menganggap CSSD RSUD Andi Makkasau lebih unggul, dan telah memenuhi standar sesuai dengan pedoman penyusunan Sterilisasi yang diatur dalam Kementerian Kesehatan (Kemenkes).
“Jadi kami rombongan HISSI Sulsel ini pesertanya terdiri dari berbagai perwakilan rumah sakit di Sulsel, bahkan ada dari luar Sulsel. Seperti Papua, Sulawesi Tengah (Sulteng). Kita melihat langsung ruangan instalasi CSSD RSUD Andi Makkasau,” kata dia.
Aksan Nurhadi mengemukakan alasan kenapa memilih RSUD Andi Makkasau Parepare untuk studi banding atau berguru CSSD.
“Karena RS Andi Makkasau ini telah memenuhi standar pedoman Kementerian Kesehatan. CSSD RSUD Andi Makkasau Parepare memenuhi akreditasi secara paripurna, baik itu ruang pelayanan maupun perlengkapan,” ungkapnya.
(Dwi)