Headline

Kamis, 09 Januari 2025
Politik & Parlemen

FPU Gelar Aksi di DPRD Parepare

AKARBERITA.com, Parepare – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Parepare menerima Aspirasi Forum Peduli Umat (FPU) terkait pernyataan dan kontroversial yang dilakukan oleh ketua Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Prof Yudian Wahyudi di media sosial.

Kordinator aksi FPU Rahman Saleh mengungkapkan, bahwa terkait dengan hal tersebut, FPU bersama ormas islam lainya mendesak kepada pemerintah agar mencopot prof Yudian Wahyudi sebagai Ketua BPIP karena telah membuat kegaduhan dikalangan masyarakat.

“Adapun pernyataan sikap kami terkait dengan pernyataan kontoversi yakni pernyataan dan kontoversi yang dilakukan prof Yudian Wahyudi bersifat tendensius dan provokatif  dengan membenturkan agama dengan pancasila. Di indonesia ada 6 agama yang diakui negara, jika itu dianggap sebagai musuh pancasila maka sesungguhnya negara akan mengalami keruntuhan. Musuh pancasila bukanlah agama tapi paham komunisme, liberalisme dan kapitalisme,”ungkapnya.

Bahwa pernyataan dan tindakan prof Yudian Wahyudi, lanjut Rahman, sesungguhnya tindakan radikal yang seharusnya musuh negara karena sangat berbahaya bagi kelangsungan kehidupan beragama. Bahwa FPU sebagai wadah aspirasi dan perjuangan ummat akan menempuh jalur hukum tehadap kasus tersebut karena dinilai sudah memenuhi unsur delik penistaan agama.

“Mendesak Presiden mencopot prof Yudian Wahyudi sebagai ketua BPIP karena telah membuat kegaduhan dan mencederai perasaan umat beragama, khususnya agama Islam. Serta menyerukan kepada umat islam untuk waspada terhadap gerakan dan pemikiran yang ingin merusak aqidah dan melemahkan persatuan umat,” lanjut Rahman Saleh.

Menanggapi aksi tersebut, Wakil Ketua DPRD Parepare Tasming Hamid, mengapresiasi langkah yang diambil oleh FPU bersama ormas lainnya yang sempat hadir.

“Yang jelas kami sepakat dan setuju seratus persen apa yang disampaikan teman-teman tadi, dan selanjutnya kami akan membahasnya bersama pimpinan, dan selanjutnya kami teruskan ke pusat,” katanya.

Tasming mengatakan, pihaknya akan secepatnya menyampaikan langsung ke Presiden, DPR RI, Mabes Polri dan BPIP.

Adapun anggota DPRD yang sempat hadir menerima aksi FPU yakni Tasming Hamid, M Rahmat Syamsu Alam, Rudy Najamuddin, Kamaluddin Kadir, Andi Fudail, Sudirman Tansi, Suyuti, Yasser Latif.

(Karno) 

BAGIKAN:

Berita Terkait

1 dari 145

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *