Untuk itu, kata Rahmat lagi, pihaknya menyarankan pada pemerintah agar tetap mengupayakan APBN, dengan mencari sumber-sumber APBN lain utamanya pada sektor kesehatan, dalam penyelesaikan pembangunan rumah sakit tipe B plus tersebut. “Dan itu masih memungkinkan,” katanya.
Kendati begitu, tambah Rahman, masyarakat juga harus memahami jika permintaan tambahan dana melalui APBN butuh proses panjang. Ada mekanisme serta tahapan dalam pencairannya. “Apalagi anggaran besar. Tidak serta merta permintaan tambahan dana dari pusat bisa teralisasi. Ada proses yang harus dilalui.
(Red)
