AKARBERITA.com, Maros – Dipenghujung tahun 2020, Bupati Maros, Hatta Rahman bersama unsur Muspida Kabupaten Maros meresmikan dua gedung, yang telah dioprasionalkan untuk mendongkrak perekonomian pada sektor pariwisata di Maros.
Dua gedung tersebut ialah Pusat Oleh Oleh Kabupaten Maros, Balla Mabbalanca (BaCa) berada di Jalan Poros Trans Sulawesi, dan Hotel PTB Maros di Jalan Crisant Kecamatan Turikale, Rabu (30/12/2020).
Peresmian yang ditandai dengan pengguntingan pita serta penandatanganan prasasti oleh Bupati Maros, Hatta Rahman itu dilakukan Ballroom Leang-Leang, Hotel PTB Maros.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, Kabupaten Maros, M. Ferdiansyah, mengatakan jika kedua gedung tersebut dioprasikan untuk membantu meningkatkan perekonomiam masyarakat di masa pandemi Covid-19.
“Kita melihat pemerintah saat ini betul-betul serius untuk meningkatkan perekonomian khususnya pada sektor pariwisata, maka dari itu, dua gedung ini kita dapat maksimalkan dalam mendongkrak perekonomian pada industri pariwisata,” ungkapnya.
Ferdiansyah melanjutkan, untuk Hotel PTB Maros sendrii merupakan hasil pekerjaan dari Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, sementara untuk Gedung Oleh-Oleh Bola Mabbalanca merupakan pekerjaan dari Dinas Koperasi UMKM dan Perdagangan Kabupaten Maros.
“Jadi dua gedung ini telah diserahterimakan kepada kami untuk pengelolaanya, selain dampak langsung pendapatan ke masyarakat, kita juga berharap pendapatan tidak langsung melalu Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang akan masuk ke kas daerah,” jelasnya.
Sementara itu, Kepala Bidang Ekonomi Kreatif (Ekraf), Andi Yuliana Hatta, mengatakan jika untuk Pengelolaan Balla Mabbalanca pada bidangnya itu akan terus memfasilitasi para pelaku ekonomi kreatif di Kabupaten Maros.
“Sampai sejauh ini Balla Mabbalanca belum full, kami masih melihat sejumlah pelaku Ekraf yang betul-betul siap produknya untuk dijual di Balla Mabalanca ini,” terangnya.
Untuk Hotel PTB yang berada di Bidang Pariwisata Disbudpar Maros, lanjut dia, baru akan mengoptimalkan operasional pada Tahun 2021 mendatang, dimana terdapat 12 kamar dan empat ruangan pertemuan yang dapat digunakan.
“Kami sementara melakukan proses perekrtuan karywan Hotel PTB Maros bersaam Balla Mabbalanca. Jadi, untuk operasionalnya masih menunggu Kuota karyawan terpenuhi baru kita bisa maksimalkan dalam pelayanan, semoga awal Tahun ini sudah bisa kami maksimalkan pelayanannya,” ungkap Kabid Pariwisata Disbudpar Maros, Yusriadi Arief.
Najmi