Headline

Kamis, 09 Januari 2025
Halo Kecamatan

Aplikasi LACAK, Inovasi Pengentasan Kemiskinan Bacukiki

AKARBERITA.com, Parepare – Kepala Kasi Kesra dan Ekonomi Kecamatan Bacukiki, Kota Parepare Ita Purnamasari mengungkapkan, Pemerintah Kecamatan Bacukiki luncurkan inovosi Layanan Aplikasi Cek Data Keluarga Penerima Manfaat (LACAK) Bacukiki.

Ita Purnamasari yang sekaligus inovator LACAK Bacukiki memaparkan, inovasi tersebut lahir dari fenomena bidikan penerima bantuan program pengentasan kemiskinan yang belum tepat sasaran. Selain itu, kata dia, tidak adanya sistem satu data dan rekam jejak Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang terintegrasi. Ditambah lagi, katanya, belum adanya sistem kontrol dan pengawasan dari Pemerintah terkait penyaluran bantuan sosial.

“Dengan adanya inovasi LACAK Bacukiki tersebut, diharapkan program pengentasan kemiskinan yang disalurkan Pemerintah, lebih tepat sasaran, dan dirasakan manfaatnya oleh masyarakat,” ungkapnya.

Ita menjelaskan, LACAK Bacukiki berfungsi sebagai filter awal dan alat kontrol Pemerintah terhadap usulan calon penerima manfaat, khususnya yang berasal dari usulan masyarakat pada pelaksanaan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang).

Ita menerangkan, tujuan inovasi tersebut untuk membangun sistem data base (satu data) khusus untuk KPM, sehingga tersedia sistem kontrol dan pengawasan pada tingkat Kecamatan sebagai perpanjangan tangan Pemerintah.

“LACAK Bacukiki ini bermanfaat dalam memudahkan pengecekan, dan pemantauan bagi calon KPM yang diusulkan untuk menerima bantuan melalui aplikasi. Selain itu, memudahkan Pemerintah dalam pengawan penyaluran bantuan, guna memastikan penyaluran bantuan sosial tepat sasaran,” terangnya.

Ita mengemukakan, LACAK Bacukiki selain bermanfaat bagi masyakat, diharapkan juga dapat memberikan dampak positif bagi Pemerintah, yakni tersedianya sistem satu data KPM dalam program pengentasan kemiskinan. Selain itu, lanjutnya, memperkuat fungsi kontrol dan pengawasan terhadap para KPM khususnya dalam program pengentasan kemiskinan, serta sebagai salah satu bahan bagi pemerintah untuk membuat kebijakan, dalam menyalurkan bantuan kepada masyarakat.

Ita menambahkan, dengan hadirnya inovasi tersebut,.seluruh masyarakat kategori miskin mempunyai peluang yang sama, untuk memperoleh bantuan dari Pemerintah. Selain itu, lanjutnya, dapat mengurangi kesenangan di antara masyarakat miskin, serta masyarakat dapat merasakan dampak dari program pengentasan kemiskinan.

“Adapun, indikator keberhasilan dari inovasi tersebut yakni, tersedianya data base KPM yang telah tersentuh program pengentasan kemiskinan, bantuan semakin tepat sasaran, dan sebagainya,” tutupnya.

(Luki)

BAGIKAN:

Berita Terkait

1 dari 11

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *