AKARBERITA.COM, Barru – KPPN Parepare melakukan kunjungan perdana ke Kantor Bupati Barru dalam rangka menjalin silaturahmi dengan Bupati Barru terpilih, Andi Ina Kartika Sari, Kamis (17/4/2025). Kunjungan ini menjadi pertemuan pertama sejak pelantikan Bupati pada Oktober 2024.
Rombongan KPPN Parepare yang dipimpin oleh Kepala KPPN, Ferryal Resque, disambut hangat oleh Kepala BPKAD yang juga menjabat sebagai Pj Sekretaris Daerah, Abu Bakar, serta sejumlah pejabat perbendaharaan daerah.
Turut hadir dari KPPN yakni Kepala Seksi Bank Kiswan Purwanto selaku Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) dana transfer ke daerah, dan Kepala Seksi Vera, Desi Ariyanti sebagai Pejabat Penandatangan SPM (PPSPM).
Abu Bakar menyampaikan bahwa Bupati sangat sibuk bahkan masih menerima tamu hingga malam hari tanpa jeda waktu istirahat siang.
“sibuk sekali ibu Bupati, kemarin saja hingga jam 9 malam masih ada tamu nya. Tidak ada istirahat siang.” kata Pj Sekda Barru, Abu Bakar.
Setelah beberapa saat, Bupati Andi Ina menerima rombongan di ruang kerjanya dengan suasana yang penuh kehangatan. Kehadiran dan sikap ramah Bupati memberikan kenyamanan tersendiri bagi para tamu.
Dalam pertemuan tersebut, Ferryal Resque memaparkan peran KPPN dalam mendukung pelaksanaan anggaran di Kabupaten Barru, terutama terkait dengan penyaluran dana transfer ke daerah (TKD).
Ia menekankan pentingnya kerja sama antara KPPN dan Pemerintah Daerah dalam mengawal penyaluran anggaran agar tepat sasaran dan memberikan dampak nyata bagi masyarakat.
“Barru merupakan salah satu mitra strategis dari lima wilayah kerja KPPN Parepare. Dukungan dari Pemda sangat kami harapkan demi optimalisasi penyerapan dana TKD,” ujar Ferryal.
Dalam hal ini Ferryal juga menyampaikan bahwa tahun 2025, KPPN Parepare berkesempatan membangun Zona Integritas Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) sehingga membutuhkan dukungan penuh dari Pemda Kabupaten Barru.
Bupati Andi Ina menyambut baik paparan tersebut dan menyatakan komitmennya untuk mendukung WBBM KPPN Parepare dan memperkuat hubungan kerja yang telah terjalin.
Ia juga menyampaikan harapannya agar KPPN terus membantu kelancaran pengelolaan fiskal daerah.
“Jika KPPN dapat mempermudah proses yang berkaitan dengan APBD kami yang masih terbatas, tentu kami sangat berterima kasih. Kami juga siap mendukung pelaporan dan kebutuhan administratif lainnya,” ungkapnya.
Ia menambahkan bahwa tahun 2025 menjadi masa efisiensi anggaran, dengan harapan pada tahun 2026, pemerintah daerah bisa kembali berinovasi dan merealisasikan lebih banyak program pembangunan. Salah satu contoh efisiensi yang disebutkan adalah pengurangan belanja infrastruktur dan alat kesehatan seperti CT Scan di RS daerah.
Menariknya, perbincangan juga sempat menyinggung soal sepak bola. Bupati menceritakan bahwa lapangan sepak bola di Desa Bojo, yang berjarak sekitar 15 menit dari Kota Parepare, telah diperbaiki secara signifikan.
“Kami mengganti tanahnya dengan yang lebih subur dan menanam ulang rumput, sekarang lapangannya sudah bagus dan nyaman digunakan,” jelas Bupati dengan antusias.
Menyambut cerita tersebut, Kepala KPPN menawarkan untuk mengadakan pertandingan persahabatan antara tim KPPN dan Pemda Barru sebagai bentuk kolaborasi yang lebih akrab ke depan.
(*)
