Headline

Sabtu, 11 Januari 2025
Daerah

Kenaikan Penumpang Libur Nataru 2023 Naik 45 Persen

AKARBERITA.com, Maros – Pelaksaanan posko pantauan pergerakan penumpang, pesawat dan kargo periode Natal 2022 dan Tahun Baru (Nataru) 2023 di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin berakhir, Rabu (4/1/2023).

Selama libur Nataru, jumlah penumpang di bandara Internasional Sultan Hasanuddin periode Natal dan Tahun Baru 2022/2023, berjumlah 448.786 penumpang.

General Manager Angkasa Pura I, Wahyudi saat ditemui usai penutupan Posko Nataru mengatakan, jumlah ini mengalami peningkatan 45 persen jika dibandingkan tahun sebelumnya.

“Penumpang eriode sebelumnya hanya 336.717 penumpang. Jika dibandingkan tahun ini memang ada kenaikan sekitar 45 persen,” ujarnya.

Dia menjelaskan, selama periode Nataru 2022/2023, tercatat pergerakan penumpang terbanyak terjadi pada H-3 natal, atau pada 22 Desember, yakni sebanyak 33.898 penumpang.

“Untuk pergerakan arus balik periode Nataru 2022/2023 terjadi pada tanggal 3 Januari 2022 atau H2+2 yaitu sebanyak 29.189 penumpang,” tuturnya.

Kenaikan jumlah penumpang ini, kata dia, juga berdampak positif terhadap pergerakan pesawat. Berdasarkan data yang ada di Posko Nataru Bandara, tercatat adanya peningkatan pergerakan pesawat sekitar 18 persen

“Pergerakan pesawat periode sebelumnya berkisar 3.079 pergerakan. Sementara pergerakan pesawat periode saat ini 3.645 pergerakan. Ini terlihat adanya kenaikan sekitar 18% dibandingkan tahun lalu,” ujarnya.

Wahyudi menambahkan, seperti halnya musim mudik Nataru yang lalu-lalu, tujuan yang menjadi primadona adalah rute Jakarta, Surabaya dan Kendari.

Tercatat 3 rute (berangkat dan datang) terbanyak di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin diantaranya Bandara Soekarno Hatta Banten (Jakarta) sebanyak 106.389 penumpang, Bandara Juanda Surabaya sebanyak 55.228 penumpang. Bandara Haluoleo Kendari sebanyak 28.588 penumpang.

Dia menuturkan, terdapat 104 penerbangan tambahan (extra flight) selama posko berlangsung.

“Rutenya Bandara Soekarno Hatta Banten (Jakarta), Bandara I Gusti Ngurah Rai (Bali), Bandara Domine Eduard Osok (Sorong) dan Bandara Maleo (Morowali) dilayani oleh Lion Air, Batik Air, dan Wings Air,” tambahnya.

Peningkatan pergerakan penumpang dan pesawat di Bandara Sultan Hasanuddin ini, kata Wahyudi, akibat adanya pelonggaran aturan perjalanan.

“Faktor pertama pasti karena liburan Nataru. Masyarakat Sulsel ini juga banyak non muslim dan momen ini menjadi waktu mereka untuk mudik. Selain itu juga adanya pelonggaran aturan perjalanan dalam maupun luar negeri,” tutup Wahyudi. (Najmi)

BAGIKAN:

Berita Terkait

1 dari 707

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *