Headline

Sabtu, 11 Januari 2025
Daerah

Jelang Belajar Luring, Bupati Minta Kasek Berinovasi

AKARBERITA.com, Pinrang – Bupati Kabupaten Pinrang, Irwan Hamid, memimpin rapat koordinasi bersama (Rakor) jajaran Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Pinrang, Selasa (08/12), di ruang pola kantor bupati. Rakor membahas kesiapan daerah jelang dilaksanakannya kembali sekolah tatap muka, yang dimulai pada awal semester II pada 4 Januari mendatang.

Irwan mengatakan, menjadi sangat penting dilakukan pemantapan persiapan jelang belajar dengan sistem tatap muka, karena belum diketahui kapan masa pandemi Covid-19 berakhir. Hal itu, kata Irwan, untuk mengantisipasi terjadinya terjadinya penyebaran Korona.

“Para kepala sekolah kita minta berinovasi dengan caranya masing-masing, agar proses belajar tatap muka berjalan aman. Dinas terkait bersama para camat, juga kita imbau agar saling berkoordinasi jelang pelaksanaan sekolah luring, dan tetap melakukan pengawasan di wilayah masing-masing,” papar Irwan.

Nantinya, kata Irwan, akan dievaluasi apakah belajar tatap muka tetap menggunakan pola sebelumnya, yang pernah di uji coba beberapa waktu lalu, yakni pembagian jumlah pelajar dalam kelas atau menerapkan pola lain. “Dinas Pendidikan, silahkan membuat pola tata cara belajar. Tapi baiknya jika pola 50% persen yang diterapkan, pelajar lain yang tidak tatap muka agar tetap mengikuti belajar secara virtual agar tidak terjadi kekosongan sehingga tak ada pelajar yag tertinggal,” Irwan menguraikan.

Mengantisipasi terjadinya penularan virus, tambah Irwan, pihaknya mengimbau pada para guru sebelum bertatap muka dengan pelajar agar tidak ragu memeriksakan diri jika mengalami gejala. “Saya minta para pendidik untuk tetap menjaga kondisi secara prima. Menjaga imun tubuh dan tolong memeriksakan diri jika ada gejala. Karena penyakit bukan aib,” imbuhnya.

Irwan juga menyarankan, agar sebelum belajar tatap muka dilaksanakan, para orang tua diundang untuk diberi pemahaman. Utamanya, kata dia, orang tua murid tingkat dasar. “Juga harus ada surat pernyataan orang tua pelajar terkait belajar tatap muka yang akan diikuti anaknya,” jelasnya.

Sementara Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Pinrang, Muzakkir mengatakan, pihaknya telah menyusun panduan operasional pembelajaran di masa pandemi, yang akan menjadi dasar pihak sekolah dalam menerapkan pembelajaran tatap muka.

Sekolah, kata Muzakkir, akan mulai buka diawal semester II, tepatnya 4 Januari 2021 mendatang, setelah penyerahan buku laporan hasil pendidikan semester I pada tanggal 19 Desember mendatang.

“Sekolah yang buka pembelajaran tatap muka, harus memenuhi persyaratan. Termasuk sekolah yang bersyarat, harus tetap dalam pengawasan dari pihak kecamatan dalam hal ini pengawas sekolah tingkat kecamatan,” tandasnya.

(Dwi)

BAGIKAN:

Berita Terkait

1 dari 707

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *