AKARBERITA.com, Parepare – Pemerintah Kota Parepare melalui Dinas Kesehatan telah membentuk tim kesehatan dibeberapa titik. Termasuk di Pelabuhan Ajatappareng yang merupakan pintu masuk penumpang dari berbagai wilayah.
Hal tersebut diungkapkan Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan Parepare Halwatiah. Ia mengatakan, pihaknya telah membentuk tim kesehatan sejak 29 januari lalu.
“Di dalam tim itu, terdiri dari Puskesmas, Kelurahan, Kecamatan, Dinas Kominfo, dan petugas yang ada di pelabuhan Ajatappareng,” jelasnya
Halwatia menjelaskan, tim kesehatan itu terus memberi sosialisasi ke masyarakat bagaimana menjaga daya tahan tubuh agar tidak menurun karena, kata dia, virus itu bisa menyerang ketika daya tahan tubuh menurun.
“Termasuk call center ikut menyosialisasikan bagaimana cara penggunaan masker, cara mencuci tangan, bagaimana memberi edukasi mencegah penurunan daya tahan tubuh dengan rutin minum air putih, buah dan makan sayur-sayuran,” jelasnya
Halwatia menghimbau, ketika ada warga yang terkena flu tidak sembuh-sembuh, demam dan gangguan ditenggorokan, segera memeriksakan diri di puskesmas atau rumah sakit.
Sementara itu, RSUD Andi Makkasau yang telah ditunjuk oleh Kemenkes RI sebagai Rumah Sakit Rujukan Pasien Infeksi corona telah menyiapkan berbagai macam persiapan. Diantaranya ruangan Khusus isolasi.
“Ruang Bougenville dengan lima tempat tidur. Tentu kami juga akan melakukan persiapan untuk menerima rujukan pasien corona virus, minimal alat untuk pelindung diri,” beber Direktur RSUD Andi Makkasau Renny Anggareny Sari
Sementara itu, untuk tenaga kesehatan kata Renny, sudah disiapkan lima 5 tenaga dokter spesialis penyakit dalam, 12 dokter umum, dan tiga dokter Anastesi, dan dua dokter patologi klinik.
(Syari)
