Headline

Jumat, 10 Januari 2025
Daerah

20 Finalis Duta Anti Narkoba Gelar Kampanye di Majannang

AKARBERITA.com, Maros – Sebanyak 20 Finalis Duta Anti Narkoba menggelar kampanye anti Narkoba dari rumah ke rumah di Desa Majannang, Kecamatan Maros Baru Minggu (6/7). Kegiatan tersebut digelar usai mendapatkan materi khusus tentang Narkoba.

Kampanye door to door ini merupakan kegiatan terakhir dalam pelaksanaan pembekalan dan karantina finalis duta anti Narkoba Maros angkatan III yang sudah digelar selama tiga hari berturut-turut di desa yang telah dicanangkan sebagai kampung anti Narkoba itu.

Ketua Panitia Nur Anita mengatakan, sosialisasi dengan terjun langsung ke masyarakat itu sangat efektif untuk mengukur sejauh mana pengetahuan warga terkait bahaya Narkoba. Faktanya, kata dia, ternyata masih banyak warga yang tidak mengetahui apa itu Narkoba.

“Jadi ini langkah awal bagi para finalis untuk mengetahui peran meraka di tengah masyarakat. Ilmu yang mereka dapatkan selama karantina, langsung mereka praktikkan ke masyarakat. Ternyata banyak warga yang memang sangat awam dengan masalah ini,” katanya.

Selain memberikan sosialisasi secara singkat kepada warga, finalis juga menempelkan stiker kampanye anti Narkoba di setiap rumah warga yang mereka datangi. Dari sekitar 500 rumah di desa itu, para finalis berhasil menyelesaikan sosialisasi ke 300 rumah.

“Sosialisasi ini memang baru tahapan awal. Nantinya, kita akan kembali melakukan kampanye door to door secara berkala dan sekaligus meriset tingkat pemahaman warga. Termasuk nanti kita akan lakukan ke komunitas pemuda, sekolah dan anak-anak,” lanjutnya.

Sementara Kepala Desa Majannang Junaedi mengaku, sangat mengapresiasi kegiatan yang dilakukan finalis duta anti Narkoba itu di desanya. Selain karena telah dicanangkan sebagai kampung anti Narkoba, ia akui jika ancaman Narkoba di wilayahnya juga semakin nyata.

“Kami sangat berterima kasih, karena memang program seperti ini yang kita tunggu di kampung-kampung. Bahaya Narkoba ini sudah sangat jelas mengancam anak-anak muda kami di sini. Jika tidak diantisipasi sejak dini, ini akan menjadi momok lah,” sebutnya.

Diketahui, kegiatan pemilihan duta anti Narkoba Maros angkatan III ini dilaksanakan oleh Gerakan Nasional Anti Narkotika (Granat) Maros bersama Ikatan Duta Anti Narkoba (Ikanara) Maros.

Ketua Granat Maros, Muhammad Barki mengungkapkan, setelah tahapan karantina, para finalis akan ada tahapan selanjutnya sampai pada pemilihan juara dan penobatan duta.

“Ini sudah tahun ketiga kita laksanakan, sebagai upaya kita untuk ikut berperan dalam pencegahan bahaya Narkoba di tengah masyarakat. Kami sengaja mengambil satu desa sebagai pilot project, nantinya dari desa kita akan berangkat ke tingkat kecamatan sampai kabupaten,” ungkapnya.

(Naila)

BAGIKAN:

Berita Terkait

1 dari 707

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *