AKARBERITA.com, Parepare – Pengguna jalan yang melintas di Kota Parepare, khususnya di ruas Jembatan Sumpang, Kecamatan Bacukiki Barat, dihimbau untuk lebih berhati-hati. pasalnya, kondisi badan jalan dijembatan yang telah berusia puluhan tahun tersebut, memprihatinkan karena mulai mengalami kerusakan. Sejumlah titik berlubang dan bergelombang.
Tati, salah seorang pengendara misalnya, mengaku tak nyaman setiap kali melintas di jembatan tersebut. Intensitas kendaraan yang berlalu lalang yang cukup tinggi, dikhawatirkan menelan korban jiwa. “Yang paling parah itu kalau melintas malam setiap setelah hujan. Kadang kami harus lebih hati-hati melaju di atas jembatan kalau tidak ingin terjatuh,” ujarnya.
Sekadar diketahui, jembatan Sumpang merupakan terusan jalan Trans Sulawesi. Sehingga pengawasannya di bawahi Balai Besar Pelaksana Jalan Nasional (B2PJN) XIII Makassar. Khususnya Koridor 06 yang meliputi Pangkep, Barru, Parepare, Pinrang hingga perbatasan Sulbar, yakni Polman.
Terkait pembenahannya, Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Koridor 06 Panji Marstiawan mengatakan, jika saat ini pihaknya masih menunggu izin kontrak sekaligus kucuran anggaran dari Kementerian Keuangan (Kemenkeu) RI. “Sudah kita layangkan pengajuan untuk pembenahan sekaligus pelebaran jalan sepanjang jalan trans Sulawesi. Khususnya yang ditangani koridor 06 B2PJN XIII Makassar,” jelasanya.
Berdasarkan koordinasi terakhir antara B2PJN XIII Makassar dengan pihak Kemenkeu RI, lanjut Panji, diperkirakan anggaran yang akan dikucurkan di 2018 ini sebesar Rp120 miliar. Kemungkinan, kata doa, anggaranya kucur pada Mei mendatang. “Akan langsung kita kerjakan begitu anggarannya dikucurkan. Dan sambil menunggu izin kontrak dari Kemenkeu, kita mengupayakan pembenahan dengan menambal dasar jalan yang berlubang.
(Red)