AKARBERITA.com, Gowa – Rencana pembangunan bendungan Jennelata di Kabupaten Gowa hingga saat ini masih dalam tahap menunggu Penentuan Lokasi (Penlok) dari Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel).
Hal tersebut diungkapkan oleh Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN) Gowa Awaluddin saat ditemui diruang kerjanya, Selasa (7/5).
“Kemarin kami diundang untuk membicarakan terkait rencana penetapan Penlok berdasarkan dokumen perencanaan yang dibuat kementerian PUPR,” katanya.
Ditanya terkait jumlah desa yang akan tenggelam dengan adanya pembangunan bendungan Jennelata ini, Awaluddin mengaku pihaknya belum sampai kesana. Sebab yang baru bisa dilihat baru dokumen perencanaan.
“Jadi kalau mau tanyakan soal itu silahkan ke Dinas Tata Ruang di Provinsi. Karena itu disana dapurnya untuk Penlok,” ujarnya.
Awaluddin menyebutkan, bahwa pihaknya telah mengikuti rapat dalam rangka membicarakan dokumen perencanaan yang dibuat oleh pihak ketiga.
“Jadi saat ini kami masih masih menunggu hasil Penlok. Kalau Penlok nya sudah keluar, barulah BPN memerintahkan untuk membuat panitia pengadaan,” ungkapnya.
Awaluddin menambahkan, bahwa sampai saat ini pihaknya juga belum membentuk Tim Apresial untuk pembangunan bendungan Jennelata.
“Itu dibelakangan karena yang menentukan itu Penlok,” tambahnya.
(Henra)
