Daerah

Krisis Air Bersih, Wabup Maros Ingatkan Masyarakat Hemat Air

Posted on

AKARBERITA.com, Maros – Dua Bendung penyuplai air di Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan (Sulsel) yakni bendung lekopancing dan bendung batubassi mengering akibat musim kemarau panjang.

Mengeringnya bendung penyuplai air bersih untuk wilayah maros ini berdampak pada keseharian masyarakat yang mengalami krisis air bersih.

Seperti yang dirasakan Syamsiah warga di Desa pucak, Kecamatan Tompobulu, Maros, sudah satu bulan warga disini menggunakan air sungai kotor untuk kebutuhan mandi dan mencuci dikarenakan sumur milik mereka sudah lama mengering.

“Kesulitan air bersih untuk kebutuhan sehari – hari sudah dua bulan terjadi pak, untuk mandi dan mencuci saja pagi dan sore hari kita berjalan kaki sejauh 2 km menuju sebuah kubangan sungai yang juga debit airnya sudah hampir kering,” jelasnya.

Selain itu, kata Syamsiah, setiap hari berjalan kaki menuju sungai untuk mendapatkan pasokan air yang digunakan sebagai kebutuhan mandi dan mencuci, syamsiah juga terpaksa harus mengelurkan biaya besar untuk keperluan memasak dan minum dengan membeli air galon.

“Untuk kebutuhan memasak dan minum kita beli air galon dan harganya itu 3000 rupiah pergalon. Terkadang kalau anak-anak sudah tidak sempat lagi ke sungai untuk mandi lantaran takut telat ke sekolah, mereka terpaksa mandi menggunakan air galon karena tidak adanya pilihan lain,” terangnya.

Wargapun berharap besar agar pemerintah setempat bisa meringankan beban mereka dengan menyediakan truk tangki penyuplai air bersih gratis.

Sementara Wakil Bupati Maros, Andi Harmil Mattotorang menyampaikan saat ini pemerintah terus berupaya membantu masyarakat yang terdampak kekeringan di wilayah Maros utamanya pada daerah pesisir.

“Upaya pemerintah daerah saat ini, yaitu dengan truk tangki yang diantarkan ke daerah – daerah membutuhkan, utamanya di daerah pesisir, pagi dan sore truk tangki BPBD Maros selalu siap menyuplai warga dengan air bersih gratis”. Kata Wabup Maros.

Wakil Bupati Maros berharap kepada masyarakat maros untuk lebih menghemat dalam penggunaan air saat ini, mengingat kemarau panjang yang melanda wilayah maros adalah keadaan alam yang tak bisa dibendung.

(Achmad)

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Terpopuler

Copyright © 2017 PT MEDIA MEGA DALLE. All Right Reserved.