AKARBERITA.com, Makassar – Wali Kota Samarinda Syaharie Jaang bersama dengan 30 Pejabat Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda, mengadakan kunjungan ke Kota Makassar guna melakukan hubungan penguatan kerja sama lintas perkotaan.
Jaang mengatakan, bahwa kota Makassar terkenal memiliki banyak inovasi dan keunggulan. Oleh karena itu, banyak hal yang ingin dipelajari demi peningkatan Pemkot Samarinda ke depan. Terlebih khusus hal pengendalian inflasi daerah yang sukses dilakukan kota Makassar. Sekaitan hal itu bersama rombongan mereka juga turut serta Kepala Divisi Pembayaran Uang Rupiah BI Samarinda.
“Tujuan kunjungan kami untuk memperkuat hubungan bersama. Makassar adalah kota kunjungan luar biasa karena keunggulan-keunggulannya. memiliki begitu banyak keunggulan, semoga kita bisa mempelajari banyak hal, lebih khusus dalam hal pengendalian inflasi di bidang perikanan,” ungkapnya saat diterima Wali Kota Makassar di Ruang Sipakalebbi, Balaikota Makassar, Rabu, (12/12).
Yang tak kalah menariknya, kata Jaang lagi, adalah budi daya cabe. Di sini cabe di tanam di lorong-lorong. Selain itu, Ia juga sangat tertarik ingin melihat pusat kendali war room Makassar. Ia ingin hal ini bisa juga diaplikasikan di kotanya.
Sementara Wali Kota Danny Pomanto dalam penerimaannya mengklarifikasi pernyataan Jaang soal belajar di Makassar. Danny memaknai kunjungan ini dalam rangka saling share satu sama lain.
“Bukan Samarinda ingin belajar sama kita, tapi kita share. Samarinda juga memiliki program unggulan yang jadi contoh nasional. Soal konservasi sungai misalnya, Samarinda jagonya. Di sana sungai-sungainya besar,” kata Danny.
Terkait Makassar, Danny menceritakan di awal pemerintahannya, Inflasi kota Makassar capai 8,71%, sementara pertumbuhan ekonomi 7,36%. Namun saat ini Inflasi Makassar sudah berada di titik 2,5% dan pertumbuhan ekonomi 8,23%.
“Komposisi belanja modal Makassar degan belanja langsung kita 72%, belanja tidak langsung 28%, sangat sehat. IPM, di angka 81,1%, Kepuasan di atas 80%. Termasuk Indeks kebahagiaan cukup tinggi. Angka ini selalu kami pantau tapi intinya dari semua itu di inflasi,” pungkas Danny.
Dalam kesempatan yang sama, kedua Wali Kota ini terlihat melakukan MoU hubungan penguatan kerjasama lintas perkotaan.
(Yudha)